Saatsebelum sampaikan instruksi atau pesan ke pelajar sd/smp/sma/smk, pembina upacara umumnya memerlukan rekomendasi contoh text panduan upacara singkat, mengenai topik bagus yang ingin dikatakan kalian bisa mengikuti di bawah ini; . Contoh Amanat Pembina Upacara yang Singkat; Untuklebih jelasnya mari kita simak ceramah tentang shalawat berikut ini: Assalamualaikum wr. wb. Yang saya hormati teman-teman dan hadirin semua. Marilah kita bersama - sama panjatkan puja, puji, dan syukur ke hadirat Allah SWT, Tuhan Semesta Alam karena atas berkah, rahmat dan hidayahnya kita semua dapat berkumpul di tepat yang Insya Allah 3teks naskah pidato singkat untuk lomba HUT RI ke-77 tema Hari kemerdekaan Indonesia bagi Siswa SD, SMP, hingga SMA. Sholawat serta salam tetap tercurahkan kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW. Yang senantiasa mendoakan umatnya ke jalan kebaikan dan keselamatan. Kunci Jawaban Matematika Kelas 4 Halaman 18, 19, 20 tentang Pecahan AdapunMalaikat, maka makna kedualah yang tak layak kita sandarkan padanya, karena para malaikat adalah makhluk yang selalu menjalankan titah Tuhannya tanpa memliki sedikitpun kesalahan dan kekurangan. Demikian Setitik tentang Hikmah dan Keutamaan Bersholawat. Semoga kita menjadi hamba yang senantiasa besyukur. Allahumma solli'alaa Muhammad. lahbeberapa contoh Teks ceramah singkat berikut berisi kumpulan ceramah singkat tentang sabar, syukur, dan masih banyak lagi untuk mempersiapkan ceramah yang baik.Secara keseluruhan ceramah, khotbah dan sambutan merupakan salah satu bentuk dari pidato didepan umum. Vay Tiền Nhanh Chỉ Cần Cmnd Nợ Xấu. Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Assalamu'alaikum Warahmatullahi WabarakatuhPuji dan Syukur marilah kita panjatkan atas kehadirat Allah yang telah memberikan karunia kepada kita semua. Shalawat serta salam tidak lupa kita hanturkan kepada Nabi Muhammad Shallahu 'alaihi wassallam yang telah mengantarkan kita dari zaman kegelapan hingga zaman terang benderang seperti saat ini. Pada kesempatan kali ini, saya akan membawakan kultum mengenai "Keutamaan Al-Qur'an"Al-qur'an adalah Mukjizat Nabi Muhammad yang terbesar, di dalamnya terdapat banyak hikmah, serta petunjuk dan pengajaran. Ia mencakup segala aspek kehidupan, bahkan konsep kehidupan yang terbaik. Ketinggian dan kekuatannya melebihi gunung, sebagaimana dalam surah Al-hasyr 59 ayat Ta'ala berfirman لَوْ اَنْزَلْنَا هٰذَا الْقُرْاٰنَ عَلٰى جَبَلٍ لَّرَاَيْتَهٗ خَاشِعًا مُّتَصَدِّعًا مِّنْ خَشْيَةِ اللّٰهِ ۗوَتِلْكَ الْاَمْثَالُ نَضْرِبُهَا لِلنَّاسِ لَعَلَّهُمْ يَتَفَكَّرُوْنَ yang artinya "Sekiranya Kami turunkan Al-Qur'an ini kepada sebuah gunung, pasti kamu akan melihatnya tunduk terpecah belah disebabkan takut kepada Allah. Dan perumpamaan-perumpamaan itu Kami buat untuk manusia agar mereka berpikir."Bilamana gunung yang besar dan keras bahkan tuli, kalau saja ia mendengar dan memahami Al-Qur'an, lalu mentadabburi isi kandungannya. Pasti dia tunduk karena rasa takutnya kepada bagaimana dengan kita? 1 2 Lihat Humaniora Selengkapnya RoomPI - Siapa di antara kita yang tidak ingin hidup nyaman? Semuanya ingin hidup nyaman dalam kehidupan sehari-hari. Ceramah singkat kali ini akan membahas tentang tips hidup nyaman menurut islam. ini bisa dimanfaatkan untuk mengisi kegiatan keluarga dan juga kegiatan pendidikan lainnya sebagai pemupuk iman baik dalam diri pribadi maupun orang lain. Jika kalian ingin merasa nyaman dalam menjalani hidup maka senantiasa berdoalah selalu dengan doa sapu jagad kepada Allah SWT رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ “Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat dan peliharalah kami dari siksa neraka”. QS. Al-Baqarah[2] 201. Baca Juga Tata Cara Mandi Besar Atau Mandi Junub Yang Wajib Diketahui Tips yang harus dilakukan dengan memperbanyak shalawat seperti kata Nabi Muhammad SAW bersabda, مَنْ صَلَّى عَلَيَّ صَلاَةً، صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ بِهَا عَشْرًا. “Barang siapa yang bershalawat kepadaku sekali, maka Allah akan bershalawat mencurahkan rahmat kepadanya -karena shalawatnya tersebut- sebanyak sepuluh kali.” HR. Muslim Bahkan Nabi Muhammad SAW menyebutkan dalam hadits yang diriwayatkan oleh Imam At Tirmidzi di dalam Jami’nya, أَفْضَلُ الذِّكْرِ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَأَفْضَلُ الدُّعَاءِ الْحَمْدُ لِلَّهِ “Seutama-utamanya kalimat dzikir adalah kalimat Laa ilaaha illallah’, dan doa yang paling utama adalah Alhamdulillah’.” HR. Tirmidzi No. 3383. Baca Juga Ceramah Singkat Tentang 5 Golongan Yang Tetap Masuk Neraka Meski Rajin Ibadah Dengan itu hidup akan memiliki rasa aman di tempat tinggal kita, maka itu merupakan satu kenikmatan dari Allah SWT. Terkini Kumpulan Contoh Ceramah - Ceramah merupakan jenis keterampilan lisan atau yang lebih dikenal dengan istilah public umum, ceramah, khotbah, dan sambutan sama,sama berbicara di depan umum untuk memaparkan, menjelaskan gagasan, pikiran, atau informasi kepada pendengar yang bersifat merupakan jenis keterampilan berkomunikasi lisan. Hal tersebut dapat dinyatakan dengan keterbiasaan ceramah yang dilakukan dengan cara penyampaian bukan berarti informasi yang disampaikan dengan metode ceramah hanya bisa disampaikan dengan lisan, terdapat juga ceramah yang dituangkan dalam bentuk tulisan atau disebut dengan teks CeramahPenyampaian sebuah ceramah memiliki tujuan, adapun tujuan dari ceramah tersebut adalah sebagai berikutInformatif, yaitu ceramah bertujuan untuk memberikan informasi kepada pendengar agar mengenal suatu hal dan mampu memahami dari apa yang yaitu ceramah bertujuan untuk mengajak para pendengar supaya mengikuti apa yang telah disampaikan dalam yaitu ceramah bertujuan untuk meyakinkan para pendengar mengenai suatu yaitu ceramah bertujuan untuk menghibur atau membuat gembira para pendengar agar merasa puas dan yaitu ceramah bertujuan untuk menceritakan suatu hal kepada Perlu Banyak Basa Basi silahkan Simak Contoh Ceramah di Bawah Ini . Assalamu’alaikum warohmatullahi wabarokatuh.. اَلْحَمْدُ لِلّهِ رَبِّ اْلعَاَلَمِيْنَ . وَبِهِ نَسْتَعِيْنُ عَلَي أُمُوْرِا لدُّ نْيَا وَا لدِّ يْنٍ . وَعَلَيْ آ لِهٍ وَأَصْحَابِهِ أَجْمَعِيْنَ "ALHAMDU LILLAHI RABBIL'ALAMIN WABIHI NASTA'INU'ALA UMURID DUNYA WADDIN WA'ALA ALIHI WASHAHBIHI AJMA'IN" Yang saya hormati teman-teman dan hadirin semua Marilah kita bersama – sama panjatkan puja, puji, dan syukur ke hadirat Allah SWT, Tuhan Semesta Alam karena atas berkah, rahmat dan hidayahnya kita semua dapat berkumpul di tepat yang Insya Allah mulia ini Shalawat dan salam semoga tercurah limpahkan ke pada junjungan kita – manusia terbaik sepanjang zaman yakni besar Nabi Muhammad SAW beserta seluruh keluarga dan sahabatnya. Semoga kita semua kelak mendapatkan syafaatnya. Aamiin. Hadirin Rahimakumullah Pada kesempatan kali ini izinkanlah saya menyampaikan sedikit ilmu tentang shalawat. Apa itu shalawat? Shalawat merupakan jamak dari kata shalat, dan shalat berarti doa. Sedang makna kontektualisasinya, kata shalat atau shalawat jika ditu ju kan kepada seseorang maka memiliki mak na yang berbeda, tergantung siapa yang memberikan shalat. Jika yang memberikan shalat adalah Allah SWT seperti perkataan, Allah bershalawat kepada nabi maka arti nya di sini adalah memberikan rahmat, dan penghormatan. Dan jika shalat ini dari malaikat dan orang orang beriman, artinya memberikan doa agar mendapatkan rahmat dan kemuliaan. Hadirin Rahimakumullah Ada pertanyaan dari orang kafir yang memojokkan Nabi Muhammad saw. berkenaan dengan shalawat kepada Nabi saw, dengan ungkapan, bahwa Muhammad itu butuh doa kaum muslimin, berarti dia serba kekurangan dan kesalahan maka perlu shalawat dari kaum muslimin. Jawaban dari kesalahpahaman ini dikatakan bahwa Nabi Muhammad saw. adalah Nabi yang paling mulia. Cukuplah Allah SWT yang selalu memberikan shalawat kepada beliau, dan malaikat pun selalu bershalawat kepada beliau, sebagai tanda kemuliaan beliau. Adapun perintah kaum muslimin untuk bershalawat, pertama perintah itu dari Allah, dan Allah tetap memberikan shalawat kepada beliau. Apakah kita bershalawat atau tidak, dan Allah akan memberikan hidayah kaum muslimin untuk bershalawat kepada beliau sebagai bukti cinta dan kesetian kaum muslimin kepada beliau. Yang kedua, shalawat kepada Nabi merupakan jalan kebahagiaan bagi yang bershalawat, karena Allah akan bershalawat kepadanya sepuluh kali setiap dia bershalawat kepada Nabi sekali. Shalawat kepada Nabi saw. adalah wajib pada waktu-waktu tertentu, seperti waktu shalat, pada majelis, khutbah Jum’at, dan ketika adzan. Selebihnya, shalawat kepada Nabi sangat dianjurkan, dan disunahkan memperbanyak shalawat dalam segala waktu. Dan di antara dalil yang mewajibkan shalawat secara mutlak karena yang pertama, shalawat merupakan perintah Allah SWT. Yang kedua, adanya persyaratan membaca shalawat dalam ibadah-ibadah wajib seperti tasyahud dalam shalat, dan khutbah jumat. Dan ketiga, peringatan bahwa meninggalkan dzikir dalam kesempatan tertentu menyebabkan kerugian atau penyesalan. Seperti majelis yang tidak dibaca shalawat di dalamnya, di akhirat kelak akan menjadi penyesalan, dan dalilnya bisa dibaca dalam pasal, waktu yang disyariatkan bershalawat. Hadirin Rahimakumullah Mungkin ada yang bertanya kapan waktu bershalawat., sekurang-kurangnya ada beberapa waktu yang mengharuskan kaum muslimin bershalawat diantaranya ketika kita akan meminta doa kepada Allah, ketika masuk dan keluar masjid, ketika berkumpul dalm suatu majlis, ketika telinga mendengung, dalam tasyahud shalat, ketika di sebut nama Rasulullah, setiap pagi dan sore dsb. Hadirin Rahimakumullah Demikianlah yang dapat saya sampaikan, segala kekurangan dan kelebihannya saya mohon maaf dan terima kasih. Tak lupa, saya ingin mengajak umat muslim terutama yang hadir pada hari ini untuk lebih bersemangat untuk bershalawat kepada Nabi Agung kita yakni Nabi Muhammad saw. Akhir kata semoga kita semua menjadi hamba Allah yang bersyukur dan yang di ridhai-Nya serta tercatat sebagai umat Rasulullah saw. Billahi Taufik Wal Hidayah Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh lah beberapa contoh Teks ceramah singkat berikut berisi kumpulan ceramah singkat tentang sabar, syukur, dan masih banyak lagi untuk mempersiapkan ceramah yang keseluruhan ceramah, khotbah dan sambutan merupakan salah satu bentuk dari pidato didepan umum. Jadi, ketiganya masuk kedalam jenis pidato, 8+ Contoh Ceramah Singkat, Kejujuran, Sabar, Syukur , Struktur Teks Ceramah dan Kaidah Kebahasaan Teks. Contoh teks ceramah umum, literasi, pendidikan, narkoba dipaparkan secara singkat namun tetap menggunakan struktur dan kaidah. Teks Ceramah - Bahasa Indonesia Kelas 11 ,12+ Contoh Teks Ceramah Tentang Ibu, Ilmu, Sabar, Sholat. Cari contoh ceramah? Lihat lebih dari 25 contoh teks ceramah singkat ✅ umum ✅ agama Islam lucu ✅ beserta strukturnya ✅ hanya di sini!, contoh ceramah singkat tentang pendidikan,contoh ceramah singkat tentang pergaulan bebas,contoh ceramah tentang hari kiamat,contoh teks ceramah singkat beserta strukturnya,teks ceramah lucu,ceramah singkat tentang ilmu,teks ceramah agama islam tentang kejujuran,contoh ceramah singkat di tv,24 Contoh Ceramah Singkat Agama Tentang Ibu, Sholat, Teks Ceramah Lucu Agar Jamaah Tak Merasa Bosan, Pesan, 6+ Contoh Teks Ceramah Singkat Umum, Sholat, Sabar, Contoh Ceramah Singkat 403 ERROR Request blocked. We can't connect to the server for this app or website at this time. There might be too much traffic or a configuration error. Try again later, or contact the app or website owner. If you provide content to customers through CloudFront, you can find steps to troubleshoot and help prevent this error by reviewing the CloudFront documentation. Generated by cloudfront CloudFront Request ID qfl4z1eKMcf-hCvfftqMfbtWXMA3gnwa3lN0HElAQXAByWtKs2WNvw== Kumpulan mukadimah ceramah yang ringkas dan panjang lengkap disertai tulisan arab, Latin dan artinya sesuai sunnah, bisa di gunakan untuk khutbah jumat, pidato dan ceramah pendek atau kultum. Daftar IsiMukadimah Khutbah Yang Sesuai SunnahPenjelasanMukadimah Ceramah SingkatMukaddimah Ceramah PertamaMukadimah Ceramah KeduaMukadimah Ceramah KetigaMukadimah KeempatMukadimah KelimaMukadimah KeenamMukadimah KetujuhMukadimah KedelapanMukadimah KesembilanMukadimah KesepuluhMukadimah KesebelasMukaddimah Kedua belasMuqoddimah Ceramah Ke 13Mukadimah Ceramah Yang PanjangMukadimah Ceramah Ke 14Mukadimah Ceramah Ke 15Contoh Mukadimah Ceramah Bahasa IndonesiaMukadimah PidatoCara Menggunakan Mukadimah PidatoMukadimah Kultum Mukadimah Khutbah Yang Sesuai Sunnah Mengapa di katakan sesuai sunnah?, karena mukadimah inilah yang berdasarkan dalil, mukadimah ini dinamakan dengan khutbatul hajah, mukadimah ini sering dipakai oleh para dai ketika hendak memulai ceramah ataupun khutbah jum’at, berikut bacaan pembukaan ceramah yang sesuai sunnah Mukadimah ceramah bacaan Arab إنَّ الـحَمْدَ لِلّهِ نَـحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ، وَنَعُوذُ بِاللهِ مِنْ شُرُورِ أَنْفُسِنَا وَمِنْ سَيِّئَاتِ أَعْمَالِنَا، مَنْ يَهْدِهِ اللهُ فَلَا مُضِلَّ لَهُ، وَمَنْ يُضْلِلْ فَلَا هَادِيَ لَهُ، وَأَشْهَدُ أَن لاَّ إِلَهَ إِلاَّ الله وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُـحَمَّداً عَبْدُهُ وَرَسُولُه. يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلَا تَمُوتُنَّ إِلَّا وَأَنْتُمْ مُسْلِمُونَ يَا أَيُّهَا النَّاسُ اتَّقُوا رَبَّكُمُ الَّذِي خَلَقَكُمْ مِنْ نَفْسٍ وَاحِدَةٍ وَخَلَقَ مِنْهَا زَوْجَهَا وَبَثَّ مِنْهُمَا رِجَالًا كَثِيرًا وَنِسَاءً وَاتَّقُوا اللَّهَ الَّذِي تَسَاءَلُونَ بِهِ وَالْأَرْحَامَ إِنَّ اللَّهَ كَانَ عَلَيْكُمْ رَقِيبًا يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ وَقُولُوا قَوْلًا سَدِيدًا يُصْلِحْ لَكُمْ أَعْمَالَكُمْ وَيَغْفِرْ لَكُمْ ذُنُوبَكُمْ وَمَنْ يُطِعِ اللَّهَ وَرَسُولَهُ فَقَدْ فَازَ فَوْزًا عَظِيمًا أَمَّا بَعْدُ Bacaan Mukadimah Ceramah Latin Innal hamdalillah, nahmaduhu wanasta’inuhuu wanastaghfiruhu,, wa na’udzubillahi min syuruuri anfusinaa wa min sayyiaati a’maalinaa, may-yahdihil laahu falaa mudhillalah, wa-may yudhlil falaa haadiyalah, Asyhadu an-laa ilaa-ha illallaah, wahdahula syariikalah, wa-asyhadu anna muhammadan abduhu wa rosuluh. Yā ayyuhan-nāsuttaqụ rabbakumullażī khalaqakum min nafsiw wāḥidatiw wa khalaqa min-hā zaujahā wa baṡṡa min-humā rijālang kaṡīraw wa nisā`ā, wattaqullāhallażī tasā`alụna bihī wal-ar-ḥām, innallāha kāna alaikum raqībā Yā ayyuhallażīna āmanuttaqullāha wa qụlụ qaulan sadīdā Yuṣliḥ lakum a’mālakum wa yagfir lakum żunụbakum, wa may yuṭi’illāha wa rasụlahụ fa qad fāza fauzan aẓīmā, Amma ba’du. Arti Mukadimah Ceramah “Segala puji bagi Allah, kita memuji-Nya dan meminta pertolongan, pengampunan, dan petunjuk-Nya. Kita berlindung kepada Allah dari kejahatan diri kita dan keburukan amal kita. Barang siapa mendapat dari petunjuk Allah maka tidak akan ada yang menyesatkannya, dan barang siapa yang sesat maka tidak ada pemberi petunjuknya baginya. Aku bersaksi bahwa tidak ada Tuhan selain Allah dan bahwa Muhammad adalah hamba dan Rasul-Nya” Hai sekalian manusia, bertakwalah kepada Tuhan-mu yang telah menciptakan kamu dari seorang diri, dan dari padanya Allah menciptakan isterinya; dan dari pada keduanya Allah memperkembang biakkan laki-laki dan perempuan yang banyak. Dan bertakwalah kepada Allah yang dengan mempergunakan nama-Nya kamu saling meminta satu sama lain, dan peliharalah hubungan silaturrahim. Sesungguhnya Allah selalu menjaga dan mengawasi kamu. Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kamu kepada Allah dan katakanlah perkataan yang benar. Niscaya Allah memperbaiki bagimu amalan-amalanmu dan mengampuni bagimu dosa-dosamu. Dan barangsiapa mentaati Allah dan Rasul-Nya, maka sesungguhnya ia telah mendapat kemenangan yang besar. Dan selanjutnya. Penjelasan Dalil dari khutbatul hajah di atas adalah Hadits riwayat Abu Daud, An-Nasa’i, Al-Hakim, Daud Ath-Thayalisi, Imam Ahmad, dan Abu Ya la hadits ini di sahihkan oleh Syekh Al-Albani. Hadits ini dari jalur sahabat yang meriwayatkan ada 6 orang diantaranya adalah Ibnu Mas’ud, Abu Musa Al-Asy’ari, Abdullah bin Abbas, Jabir bin Abdillah, Nubaith bin Syarith, dan Aisyah radhiallahu anhum. Dan redaksi pembukaan khutbah di atas adalah redaksi dari Ibnu Masun radhiallahu anhu. Tambahan Jika kita dengar setelah khatib jumat membacakan amma badu, maka dilanjutkan dengan membaca hadits riwayat Muslim berikut فإِنَّ أَصَدَقَ الْحَدِيثِ كِتَابُ اللَّهِ، وَأَحْسَنَ الْهَدْيِ هَدْيُ مُحَمَّدٍ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، وَشَرَّ الأُمُورِ مُحْدَثَاتُهَا، وَكُلَّ مُحْدَثَةٍ بِدْعَةٌ، وَكُلَّ بِدْعَةٍ ضَلالَةٌ ، وَكُلَّ ضَلالَةٍ فِي النَّارِ Latin “Faainna ashodaqol haditsi kitaabullah, wa ahsanalhadyi hadyu muhammadi shollallahu a’laihi wasallam, wasyarrolumuuri muhdatsaa tuhaa, wakulla muhdatsatin bid’ah, wa kullu bida’tin dholalah, wakullu dholalatin fiinnar”. Artinya Sesungguhnya sebaik-baik perkataan adalah kitabullah dan sebaik-baik petunjuk adalah petunjuk Muhammad shallallahu alaihi wa sallam. Sejelek-jelek perkara adalah perkara agama yang diada-adakan, setiap perkara agama yang diada-adakan itu adalah bid’ah, setiap bid’ah adalah kesesatan” [HR. Muslim no. 867] Mukadimah ceramah diatas adalah satu satunya yang berlandaskan dalil, tapi ada banyak mukaddimah ceramah yang tidak berlandaskan dalil, yang di buat oleh para dai dan ulama, dan boleh kita pakai. Tapi hendaknya jika kita akan memakai pembukaan ceramah yang tidak berdalil, jangan membuat pujian yang berlebihan dalam sanjungan kepada Nabi dan hendaknya tidak terlalu di paksakan agar terlihat bagus dengan membuat seperti sajak. Berikut kami tuliskan beberapa mukadimah ceramah yang singkat yang di gunakan oleh para ulama, baik dalam ceramah maupun dalam pembuatan kitab. Mukadimah Ceramah Singkat Mukaddimah Ceramah Pertama الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِي أَذْهَبَ عَنَّا الْحَزَنَ إِنَّ رَبَّنَا لَغَفُورٌ شَكُورٌ Artinya Segala puji bagi Allah yang telah menghilangkan duka cita dari kami. Sesungguhnya, Tuhan kami benar-benar Maha Pengampun lagi Maha Mensyukuri. Keterangan Mukadimah ini merupakan surat Fathir, ayat 34. Mukadimah Ceramah Kedua الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِي أَنْزَلَ عَلَى عَبْدِهِ الْكِتَابَ وَلَمْ يَجْعَلْ لَهُ عِوَجًا Artinya Segala puji bagi Allah yang telah menurunkan Al-Kitab Alquran kepada hamba-Nya, dan Dia tidak mengadakan kebengkokan di dalamnya. Keterangan Mukadimah ini ada di surat Al-Kahfi, ayat pertama. Mukadimah Ceramah Ketiga الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِي لَهُ مَا فِي السَّمَاوَاتِ وَمَا فِي الْأَرْضِ وَلَهُ الْحَمْدُ فِي الْآخِرَةِ وَهُوَ الْحَكِيمُ الْخَبِيرُ Artinya Segala puji bagi Allah yang memiliki segala perbendaharaan langit dan bumi, serta bagi-Nya pula segala puji di akhirat. Dan Dialah yang Mahabijaksana lagi Maha Mengetahui. Keterangan Mukadimah ini ada di surat Saba, ayat pertama. Mukadimah Keempat الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِي خَلَقَ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ وَجَعَلَ الظُّلُمَاتِ وَالنُّورَ ثُمَّ الَّذِينَ كَفَرُوا بِرَبِّهِمْ يَعْدِلُونَ Artinya Segala puji bagi Allah yang telah menciptakan langit dan bumi serta mengadakan gelap dan terang, namun orang-orang yang kafir mempersekutukan sesuatu dengan Tuhan mereka. Keterangan Mukadimah ini ada di ayat pertama, surat Al-An’am. Mukadimah Kelima الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِي هَدَانَا لِهَذَا وَمَا كُنَّا لِنَهْتَدِيَ لَوْلَا أَنْ هَدَانَا اللَّهُ لَقَدْ جَاءَتْ رُسُلُ رَبِّنَا بِالْحَقِّ وَنُودُوا أَنْ تِلْكُمُ الْجَنَّةُ أُورِثْتُمُوهَا بِمَا كُنْتُمْ تَعْمَلُونَ Artinya Segala puji bagi Allah yang telah menunjuki kami kepada surga ini; dan kami sekali-kali tidak akan mendapat petunjuk jikalau Allah tidak memberi petunjuk kepada kami. Sesungguhnya, telah datang rasul-rasul Tuhan kami, membawa kebenaran. Diserukan kepada mereka, “ltulah surga yang diwariskan kepadamu, disebabkan amalan yang dahulu kamu kerjakan.” Keterangan Mukaddimah ini merupakan surat al-A’raf, ayat 43. Mukadimah Keenam الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ، وَبِهِ نَسْتَعِيْنُ عَلَى أُمُورِ الدُّنْيَا وَالدِّينِ، وَالصَّلاَةُ وَالسَّلاَمُ عَلىَ أَشْرَفِ الـمُرْسَلِينَ وَعَلىَ آلِهِ وَصَحْبِهِ أَجْـمَـعِينَ، أَمَّا بَعْدُ Artinya Segala puji bagi Allah, Rabb semesta alam. Dengan-Nya kita meminta pertolongan dalam segala urusan dunia dan akhirat. Salawat dan salam tercurah untuk seorang utusan yang paling mulia, keluarganya, dan semua sahabatnya Amma ba’du. Mukadimah Ketujuh الْحَمْدُ للهِ وَالصَّلاَةُ وَالسَّلاَمُ عَلىَ رَسُوْلِ لله وَعَلىَ آلِهِ وَصَحْبِهِ وَمَنْ وَالاَهُ، أَمَّا بَعْدُ Artinya Segala puji bagi Allah. Salawat dan salam tercurah untuk Rasulullah, para keluarganya, sahabatnya, dan orang-orang yang tunduk lagi taat kepada beliau. Amma ba’du Mukadimah Kedelapan الْحَمْدُ للهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ وَالصَّلاَةُ وَالسَّلاَمُ عَلىَ أَشْرَفِ الـمُرْسَلِينَ وَعَلىَ آلِهِ وَصَحْبِهِ أَجْـمَـعِينَ، أَمَّا بَعْدُ Artinya Segala puji bagi Allah, Rabb semesta alam. Salawat dan salam tercurah untuk seorang utusan yang paling mulia, keluarganya, dan semua sahabatnya, Amma ba’du. Mukadimah Kesembilan الْحَمْدُ للهِ وَكَفَى، وَالصَّلاَةُ وَالسَّلاَمُ عَلىَ رَسُولِهِ الْـمُصْطَفَى، وَعَلىَ آلِهِ وَصَحْبِهِ وَمَنِ اهْتَدَى، أَمَّا بَعْدُ Artinya Segala puji hanya bagi Allah, dan cukup Dia. Salawat dan salam tercurah untuk seorang utusan-Nya yang terpilih, keluarganya, sahabatnya, dan setiap orang yang menempuh jalan hidayah. Amma ba’du. Mukadimah Kesepuluh الْحَمْدُ للهِ وَالصَّلاَةُ وَالسَّلاَمُ عَلىَ أَشْرَفِ الأَنْبِيَاءِ وَالـمُرْسَلِينَ وَعَلىَ آلِهِ وَأَصَحَابِهِ وَمَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحْسَانٍ اِلَى يَومِ الدِّينِ، أَمَّا بَعْدُ Artinya Segala puji bagi Allah. Salawat dan salam semoga tercurah untuk seorang nabi dan rasul yang paling mulia, keluarganya, sahabatnya, dan orang-orang yang mengikuti mereka dengan baik sampai hari kiamat. Amma ba’du. Mukadimah Kesebelas الـحَمْدُ للهِ رَبِّ العَالَـمِيْنَ ، وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلَى أَشْرَفِ الأَنْبِيَاءِ وَالـمُرْسَلِيْنَ ، نَبِيِّنَا مُـحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ أَجْـمَعِيْنَ وَمَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحْسَانٍ إِلَى يَوْمِ الدِّيْنِ ، أَمَّا بَعْدُ Contoh muqaddimah singkat bacaan latin Alhamdulillaahi robbil aalamiin, wassholaatu wassalaamu alaa asyroofil anbiyaa-i wal mursaliin, nabiyyinaa muhammadin, wa’ala alihi washahbihi aj’ma’iin, wa man tabi’ahum biihsanin ilaa yaumiddin, Amma ba’du. Mukaddimah Kedua belas الْحَمْدُ ِللهِ الَّذِيْ أَنْعَمَنَا بِنِعْمَةِ اْلإِيْمَانِ وَاْلإِسْلاَمِ. وَنُصَلِّيْ وَنُسَلِّمُ عَلَى خَيْرِ اْلأَنَامِ مُحَمَّدٍ وَعَلَى اَلِهِ وَصَحْبِهِ أَجْمَعِيْنَ أَمَّا بَعْدُ Mukadimah singkat latin Alhamdulillahil ladzii an’amanaa bini’matil iimaan wal islaam. Wanushalli wanusallimu alaa khairil anaam, muhammadin wa’alaa aalihii wasohbihi aj-ma’iin, amma ba’du. Artinya “Segala puji bagi Allah yang telah memberi sebaik-baik nikmat berupa iman dan islam. Shalawat dan doa keselamatanku terlimpahkan selalu kepada Nabi Agung Muhammad Saw beserta keluarga dan para sahabat-sahabat Nabi semuanya”. Muqoddimah Ceramah Ke 13 الْحَمْدُ ِللهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ وَالصَّلاَةُ وَالسَّلاَمُ عَلَى أَشْرَفِ اْلأَنْبِيَاءِ وَالْمُرْسَلِيْنَ وَعَلَى اَلِهِ وَصَحْبِهِ أَجْمَعِيْنَ أَمَّا بَعْدُ Contoh mukadimah pidato latin Bismillahirrohmanirrohiim. Alhamdulillaahi robbil aalamiin, was-sholaatu wassalaamu alaa asyrofil anbiyaa-i wal mursaliin, wa’ala alihi wa’ashabihi aj’ma’iin, Amma ba’du. Artinya “Segala puji bagi Allah Sang Penguasa alam semesta. Semoga shalawat serta keselamatan tercurahkan selalu kepada Rasul termulia. Beserta keluarga dan sahabat-sahabatnya, semuanya”. Mukadimah ini cocok untuk pembukaan pidato anak sd. Mukadimah Ceramah Ke 14 الْحَمْدُ للهِ الَّذِي جَعَلَ فِي كُلِّ زَمَانٍ فَتْرَةً مِنَ الرُّسُلِ بَقَايَا مِنْ أَهْلِ الْعِلْمِ يَدْعُونَ مَنْ ضَلَّ إِلَى الْهُدَى وَيَصْبِرُونَ مِنْهُمْ عَلَى الْأَذَى، يُـحْيَونَ بِكِتَابِ اللهِ الـمَوْتَى وَيُبَصِّرُونَ بِنُورِ اللهِ أَهْلَ الْعَمَى، فَكَمْ مِنْ قَتِيْلٍ لِإِبْلِيْسَ قَدْ أَحْيَوْهُ وَكَمْ مِنْ ضَالٍّ تَائِهٍ قَدْ هَدَوْهُ فَمَا أَحْسَنَ أَثَرِهُم عَلَى النَّاسِ وَأَقْبَحَ أَثَرِ النَّاسِ عَلَيْهِمْ. يُنْفَوْنَ عَنْ كِتَابِ اللهِ تَـحْرِيفَ الغَالِّينَ وَانْتِحَالَ الـمُبْطِلِينَ وَتَأْوِيْلَ الجَاهِلِينَ الَّذِيْنَ عَقَدُوا أُلُوِيَّةَ البِدْعَةِ وَأَطْلَقُوا عِقَالَ الفِتْنَةِ فَهُمْ مَخْتَلِفُونَ فِي الكِتَابِ مُخَالِفُونَ لِلْكِتَابِ مُجْمِعُونَ عَلَى مُفَارَقَةِ الكِتَابِ يَقُولُونَ عَلَى اللهِ وَفِي اللهِ وَفِي كِتَابِ اللهِ بِغَيْرِ عِلْمٍ يَتَكَلَّمُونَ بِالـمُتَشَابِهِ مِنَ الكَلَامِ وَيُـخْدِعُونَ جُهَّالَ النَّاسِ بِمَا يُشْبِهُونَ عَلَيْهِمْ فَنَعُوذُ بِاللهِ مِنْ فِتَنِ الْمُضِلِّينَ، أَمَّا بَعْدُ Artinya Segala puji itu hanya menjadi hak Allah. Dialah Dzat yang memunculkan para ulama yang masih saja tersisa di setiap zaman yang mengalami kekosongan rasul. Para ulama tersebut mendakwahi orang yang tersesat kepada hidayah, dan mereka bersabar atas berbagai gangguan. Dengan kitab Allah, mereka hidupkan orang-orang yang hatinya sudah mati. Mereka perlihatkan cahaya Allah kepada orang yang buta mata hatinya. Betapa banyak korban iblis yang berhasil mereka selamatkan. Betapa banyak orang yang tersesat dan bingung berhasil mereka tunjuki jalan yang benar. Betapa bagus pengaruh mereka di tengah-tengah manusia dan betapa jelek balasan manusia terhadap mereka. Para ulamalah yang mengingkari penyelewengan makna Alquran yang dilakukan oleh orang-orang yang berlebih-lebihan serta pemalsuan yang dibuat oleh para pembela kebatilan. Yaitu, orang-orang yang memasang tali bid’ah dan mengencangkan ikatan fitnah. Mereka memperdebatkan kitabullah, menyelisihi Alquran, dan sepakat untuk keluar dari aturan Alquran. Mereka berbicara atas nama Allah, tentang Allah, dan tentang kitabullah, tanpa dalil. Mereka membicarakan tentang hal yang rancu dan menipu manusia-manusia bodoh dengan kerancuan berpikir yang mereka sebarkan. Kami berlindung kepada Allah dari ujian karena orang-orang yang sesat. Amma ba’du …. KeteranganMukadimah di atas merupakan mukadimah yang disampaikan oleh Imam Ahmad dalam kitabnya, Ar-Radd ala Al-Jahmiyah wa Az-Zanadiqah. Banyak ulama yang mengutip pengantar beliau untuk dijadikan pembukaan khotbah atau pun ceramah yang bertajuk “Kesesatan dan Jalan Menyimpang”. Mukadimah Ceramah Ke 15 اَلْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِيْ كَانَ بِعِبَادِهِ خَبِيْرًا بَصِيْرًا، تَبَارَكَ الَّذِيْ جَعَلَ فِي السَّمَاءِ بُرُوْجًا وَجَعَلَ فِيْهَا سِرَاجًا وَقَمَرًا مُنِيْرًا. أَشْهَدُ اَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وأَشْهَدُ اَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وُرَسُولُهُ الَّذِيْ بَعَثَهُ بِالْحَقِّ بَشِيْرًا وَنَذِيْرًا، وَدَاعِيَا إِلَى الْحَقِّ بِإِذْنِهِ وَسِرَاجًا مُنِيْرًا. اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَيْهِ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلِّمْ تَسْلِيْمًا كَثِيْرًا. أَمَّا بَعْدُ؛ Doa mukadimah latin Alhamdulillaahil ladzii kaana bi’ibadihi khabiiran bashiraa, tabaarokal ladzii ja’ala fis samaa’i buruujaw waja’ala fiihaa sirojaw waqomarom miniira. Asyhadu an-laa ilaa ha-illallah, wa asy-hadu anna muhammadan abduhu wa rosuluh, alladzii ba’atsahu bil haq basyiiraw wanadziiroo. Wa da’iyan ilal haqqi bi’idznihi wa sirojam muniiraa. Allahumma shalli alaihi wa’alaa alihi wa shohbihi wa sallim tasliman katsiroo. Amma ba’du. Artinya “Segala puji bagi Allah, yang Maha Mengetahui dan Maha Melihat hamba-hambanya, Maha suci Allah, Dia-lah yang menciptakan bintang-bintang di langit, dan dijadikan padanya penerang dan Bulan yang bercahaya. Aku bersaksi bahwa tidak ada Tuhan selain Allah dan bahwa Muhammad adalah hamba-Nya dan Rasul-Nya, yang diutus dengan kebenaran, sebagai pembawa kabar gembira dan pemberi peringatan, mengajak pada kebenaran dengan izin-Nya, dan cahaya penerang bagi umatnya. Ya Allah, curahkan shalawat dan salam baginya dan keluarganya, yaitu doa dan keselamatan yang berlimpah”. Itulah beberapa contoh mukadimah ceramah yang bisa kita gunakan untuk pembukaan pada saat pengajian, khutbah jumat maupun ceramah pendek atau kultum. Silahkan pilih salah satu dan yang kita anggap paling sesuai dan mudah. Mukadimah terbaik tentu mukadimah yang sesuai dengan dalil sunnah,dan kami tempatkan di bagian pertama paling atas dan paling lengkap. ***Tambahan Contoh Mukadimah Ceramah Bahasa Indonesia Maksud mukadimah bahasa indonesia adalah pembukaan pidato yang di awali dengan shalawat serta salam seperti yang sering kita dengar, berikut contohnya. Sebelumnya kita baca mukadimah ceramah bahasa arab yang kami tuliskan di atas, lalu di lanjutkan dengan Alhamdullilah, segala puji bagi Allah yang telah memberikan kepada kita begitu banyak nikmat, yang jika kita hitung nikmat tersebut maka tidak akan bisa kita menghitungnya. Shalawat serta salam kita curahkan kepada junjungan kita Nabi Besar Muhammad Sallalahu alaihi wassalam, beserta keluarganya, sahabatnya serta pengikutnya hingga yaumil kiamah… Lalu kita lanjutkan dengan menyampaikan isi dari ceramah atau pidato yang ingin kita sampaikan. Untuk bahan ceramah yang singkat dan padat, in sya Allah bagus silahkan anda baca pada contoh ceramah pada link berikut. Ceramah Singkat Tentang Ikhlas Ceramah Singkat Tentang Ilmu Khutbah Singkat Tentang Sabar Apakah perlu kami buatkan file pdf mukadimah ceramah ini?, silahkan anda berikan komentar di bawah, jika banyak yang menginginkan, in sya Allah akan kami buatkan mukadimah ceramah ini dalam bentuk pdf. Wallahu a’lam. Update Mukadimah Pidato Ada pertanyaan, pak saya lagi mencari artikel mukadimah pidato, karena saya di tugaskan oleh kepala sekolah untuk pidato saat acara kelulusan di sekolah, apakah bapak punya referensi?. Lalu saya kasih link artikel ini, dan Beliau membalas, itumah mukadimah cerama pak, bukan pidato. Weleh weleh….., akhirnya kami buat artikel baru membahas tema ini tentang perbedaan ceramah dan pidato. Untuk mengetahuinya sudah kami buatkan artikel terbaru yang membahas tentang perbedaan ceramah dan pidato lengkap di lihat dari berbagai sisi, silahkan klik link tersebut untuk membacanya. Tapi tentang mukadimah pidato atau pembukaan saat akan memulai pidato, itu tidak ada perbedaan, atau sama saja dengan mukadimah ceramah. Artinya kita bisa menggunakan salah satu contoh mukadimah ceramah di atas untuk memulai pidato. Cara Menggunakan Mukadimah Pidato Pilihlah mukadimah yang pendek saja, karena inti dari mukadimah pidato ini adalah memulai dengan pujian kepada Allah dan Shalawat kepada Nabi Muhammad Salallahu alaihi wassalam. Tidak perlu memaksakan untuk menggunakan ayat Al Quran dalam pidato, tapi kalau ada kemampuan dan nyambung dengan tema pidato yang akan kita bawakan, itu sangat bagus. Di hafal, ya hafalkan mukadimah tersebut, makanya pilih yang pendek saja, tapi kalau susah untuk menghafalnya, kita bisa baca dengan melihat teks, dan jangan malu untuk pidato sambil membaca teks, karena itu bukan sebuah aib karena yang penting adalah isi pesan dari pidato tersebut. “Pak saya baca bacaan Arab tidak fasih”, bagaimana dong?… Belajar baca Al Quran, ga ada cara lain, masa iya seorang muslim baca Al Quran aja masih ga bisa, bagaimana sholatnya bisa sah, kan di dalam Sholat ada rukun yang harus di penuhi, salah satunya adalah membaca AL Fatihah dengan baik dan benar sesuai kaidah tajwid. “Baik pak saya akan belajar AL Quran, tapi kan bisanya lama pak, sedangkan pidato ini akan saya baca minggu depan”. Yaudah kamu ikuti yang saya baca, dan baca seperti yang saya ucapkan…,ok ok pak. Jadi kalau belum bisa baca tulisan Arab dengan benar, maka dari sekarang azam untuk mulai belajar tajwid, sebelumnya silahkan cari orang yang bacaan Al Qurannya fasih dan minta untuk membacakan mukadimah pidato di atas lalu anda ikuti apa yang di ucapkannya. “Wih…kok ribet amat pak”, ya iyalah kalau kamu tidak mau malu, karena kalau kita salah dalam pengucapan bahasa Arab, maka akan di ketahui oleh orang yang sudah belajar ngaji. Mukadimah Kultum Untuk kultum sama saja sperti ceramah atau pidato, anda tinggal pilih salah satu mukadimah kultum yang kami bagikan di atas. Karena KulTum itu kependekan dari Kuliah Tujuh menit, yang di bahas tentang perkara ilmu Agama, jadi sudah barang tentu mukadimahnya seperti ceramah. Dan jangan gunakan mukadimah kultum yang panjang, karena waktu yang di berikan sangat singkat, berhemat dalam penggunaan kata dan langsung ke inti bahasan agar lebih mengena. Dan tujuh menit ini hanya istilah saja ya, untuk waktunya sebenarnya lebih lama dari itu, bahkan ada yang sampai setengah jam, sesuaikan dan lihat kondisi saja.

ceramah singkat tentang shalawat